Review Sinopsis Film Nightcrawler (2014), Ketika Psikopat Menjadi Wartawan

Wekepo.com – Film Nightcrawler adalah sebuah movie bergenre thriller menegangkan yang pantang untuk dilewatkan oleh para penggemar film drama kejahatan. Film yang disutradarai sekaligus ditulis naskahnya oleh Dan Gilroy ini menyajikan 117 menit kisah penuh aksi dan kengerian tentang gelapnya dunia kejahatan di malam hari dari sudut pandang seorang jurnalis yang licik.

Film Nightcrawler dibintangi oleh Jake Gyllenhaal yang berperan sebagai Louis “Lou” Bloom, Rene Russo sebagai Nina Romina, Riz Ahmed sebagai Rick, Bill Paxton sebagai Joe Loder, Kevin Rahm sebagai Frank Kruse, Michael Hyatt sebagai Detektif Frontieri, serta Ann Cusack sebagai Linda.

Berikut ini adalah sinopsis film Nightcrawler.

Sinopsis Film Nightcrawler 2014

Film Nightcrawler mengikuti kisah dari seorang pria licik bernama Louis “Lou” Bloom yang tinggal di Kota Los Angeles, Amerika Serikat. Suatu malam, Lou melakukan aksi pencurian di sebuah lokasi proyek konstruksi di kota tersebut pada malam hari.

Saat ia sedang menjalankan aksi pencurian, Lou tertangkap basah oleh seorang petugas keamanan dari lokasi proyek konstruksi itu yang sedang berjaga. Namun, bukannya menyerahkan diri, Lou justru menyerang dan bahkan mengambil jam tangan dari petugas kemanan tersebut. Ia kemudian berhasil meloloskan diri dari tempat itu bersama hasil curiannya.

Lou lalu pergi ke tempat pengepulan untuk menjual hasil curiannya. Ia lalu menanyakan pada pemilik tempat pengepulan itu apakah ia bisa bekerja di sana. Namun, si pemilik tempat pengepulan itu mengatakan bahwa ia tidak mau mempekerjakan seorang pencuri seperti Lou di tempatnya.

Lou merasa kesal, tetapi ia kemudian pulang ke rumah. Dalam perjalanan pulang, Lou secara kebetulan menyaksikan peristiwa kecelakaan mobil dan ia memutuskan untuk menepi.

baca: 30+ Drama Korea Komedi Romantis 2020 Paling Rekomendasi Terpopuler Rating Tinggi

Tak lama kemudian datanglah sejumlah jurnalis fotografi lepas di tempat kejadian itu. Lou mengamati bagaimana mereka nampak sibuk merekam keadaan di lokasi kejadian, termasuk ketika dua orang polisi berusaha mengeluarkan korban kecelakaan dari dalam bangkai mobil yang nyaris hancur karena kecelakaan itu.

Salah satu dari jurnalis fotografi lepas itu yang bernama Joe Loder lalu memberitahu Lou bahwa mereka kerap kali menjual rekaman yang mereka dapatkan ke media berita lokal. Kejadian pada malam itu dan penjelasan dari Joe lalu memberi inspirasi pada Lou untuk mencoba melakukan hal yang sama, yaitu bekerja sebagai jurnalis fotografi lepas di malam hari.

Demi mendapatkan modal awal agar ia bisa membeli peralatan yang akan dibutuhkan, Lou mencuri sebuah sepeda dan menjualnya. Ia kemudian membeli sebuah kamera perekam video dan sebuah alat yang bisa menangkap jaringan komunikasi antar anggota kepolisian setempat.

Lou lalu mulai keluar pada malam hari dan memasang telinga untuk mendengar informasi tentang kecelakaan maupun insiden di jalanan yang bisa ia ketahui melalui alat penyadap yang ia miliki. Sejumlah usaha awal Lou untuk mendapat rekaman dari dua kasus pertama yang ia datangi menemui kegagalan.

Namun, suatu malam, Lou akhirnya mendengar tentang kasus perampokan mobil di jalan. Ia pun segera menuju ke lokasi dan merekam lokasi kejadian yang menampilkan keadaan setelah insiden tragis itu berlangsung.

Setelah memperoleh apa yang ia inginkan, Lou lalu pergi ke stasiun televisi lokal KWLA 6 untuk menjual hasil rekamannya. Lou bertemu dengan pemimpin redaksi berita pagi di stasiun televisi itu, Nina Romina.

baca: Review Film Parasite (2019), Thriller Kritik Sosial Yang Juarai Oscar 2020

Nina memberitahu Lou bahwa stasiun televisi mereka secara khusus sangat tertarik pada jenis rekaman yang bisa menampilkan kondisi tragis secara gamblang dan vulgar. Apalagi, jika rekaman itu bisa memperlihatkan perbuatan kriminalitas yang dilakukan pada daerah pemukiman kalangan warga kulit putih dari kelas atas yang kaya dan mewah.

Usai berhasil mendapatkan uang dari hasil penjualan rekaman pertamanya, Lou lalu memutuskan untuk mempekerjakan seorang asisten yang bisa membantu pekerjaannya. Seorang pemuda bernama Rick yang sedang mencari pekerjaan dan sangat membutuhkan uang akhirnya setuju untuk menjadi asisten Lou.

Setiap hari, Lou dan Rick melakukan pekerjaan mereka sebagai “Nightcrawler” atau para jurnalis fotografi lepas yang memburu berita kecelakaan maupun kejahatan di tengah gelapnya malam.

Namun, Lou kemudian mulai menunjukkan bahwa ia sama sekali tak memedulikan etika jurnalistik ataupun moral yang baik saat menjalankan pekerjaannya. Ia berusaha mengikuti instruksi Nina dengan cara membuat rekamannya menjadi terlihat lebih dramatis dan tragis dengan cara memodifikasi atau mengubah keadaan di tempat kejadian perkara.

Di salah satu kasus kecelakaan yang ia datangi, Lou bahkan dengan sengaja mengubah posisi dari jenazah korban yang ada di tempat kejadian perkara itu. Ia melakukan hal ini sebelum para polisi datang untuk menambah efek dramatis dalam rekaman yang ia ambil.

Strategi licik Lou ini terbukti berhasil membuat nilai rekamannya menjadi naik dan mempererat hubungan kerjasamanya dengan stasiun televisi lokal yang dipimpin oleh Nina. Ia pun akhirnya bisa membeli peralatan rekaman yang lebih mahal serta mobil untuk melakukan liputan yang lebih mewah.

Di saat yang sama, Lou mulai merasa tertarik pada Nina. Tetapi, saat ia mengetahui bahwa Nina tidak memiliki perasaan yang sama padanya, Lou lalu mulai mengancam Nina.

Lou mengatakan bahwa jika Nina tidak mau berkencan dengannya, maka ia akan memutus hubungan kerjasama mereka dan menjual rekamannya pada stasiun televisi yang lain. Nina yang sedang berusaha keras untuk mendapatkan rating tinggi bagi stasiun televisinya pun akhirnya terpaksa menuruti keinginan Lou.

baca: Review Film Joker (2019), Awal Kehidupan Pahit Penjahat Legendaris

Setelah mendengar bahwa Lou telah menjadi seorang pemburu berita yang sukses, Joe lalu datang dan mengajak Lou untuk bekerja dengannya. Namun, Lou menolak permintaan Joe ini.

Suatu malam, ketika terjadi peristiwa kecelakaan pesawat jatuh, Joe berhasil tiba lebih dahulu ke tempat kejadian perkara dibandingkan Lou dan mendapatkan rekaman yang lebih baik. Saat menerima hasil rekaman dari Lou untuk peristiwa itu, Nina merasa kecewa dan menuntut Lou untuk bekerja dengan lebih baik.

Lou kesal karena merasa telah dikalahkan oleh Joe. Oleh karena itu, ia dengan sengaja diam-diam menyabotase mobil milik Joe hingga rusak. Saat Joe menggunakan mobil itu, ia pun akhirnya mengalami kecelakaan.

Lou yang sudah bisa memprediksi tentang kecelakaan yang menimpa Joe itu pun segera tiba di lokasi kecelakaan berlangsung. Dengan kamera videonya, ia lalu merekam kondisi Joe yang mengalami luka parah karena kecelakaan itu.

Suatu ketika, dari alat radio polisi, Lou dan Rick mendengar tentang laporan kasus perampokan di sebuah rumah mewah di kawasan pemukiman elit. Perampok juga melakukan pembunuhan terhadap seluruh anggota keluarga itu yang tediri dari tiga orang.

Lou datang ke lokasi kejadian dengan sangat cepat sebelum polisi tiba, hingga masih sempat merekam plat nomor mobil perampok yang melakukan aksi kejahatan. Ia lalu masuk ke dalam rumah dan mengambil gambar dari kondisi para korban tewas yang tampak mengenaskan.

Setelah membawa rekaman itu ke stasiun televisi KLWA 6, para staf berita merasa ragu untuk menerima rekaman yang nampak terlalu jelas itu. Namun, Nina justru tak sabar untuk segera menyiarkan rekaman tersebut secara luas. Sebagai imbalan atas hasil kerjanya, Lou lalu meminta agar namanya sejak saat itu juga disebut dalam berita.

Seorang penyidik dari kepolisian lalu mendatangi rumah Lou untuk menanyakan keterkaitannya dengan kasus perampokan yang ia rekam. Lou lalu memberikan pada penyidik itu rekaman yang sudah disunting sehingga tidak terdapat bagian yang memperlihatkan plat nomor perampok.

Malam itu, Lou lalu mendatangi rumah si perampok yang melakukan kejahatan pada hari sebelumnya. Ia dan Rick menunggu di luar rumah.

Rupanya, Lou berencana menunggu hingga para perampok itu keluar ke tempat umum dan kemudian menelepon polisi untuk mendapatkan rekaman proses penangkapan yang pasti akan diwarnai dengan baku tembak. Saat mengetahui rencana Lou, Rick meminta agar ia mendapat bagian uang lebih banyak dari liputan itu, dan Lou pun menyetujuinya.

Para perampok itu akhirnya keluar dengan mobil mereka dan menuju ke sebuah restoran. Lou lalu menelepon kepolisian untuk memberitahu tentang lokasi para perampok. Ia memperingatkan polisi bahwa para perampok itu kemungkinan besar juga membawa senjata api.

baca: Review Sinopsis Film US 2019, Teror yang Berubah Menjadi Horor

Ketika polisi datang, semua terjadi sesuai dengan dugaan Lou. Terjadi baku tembak hingga seorang polisi dan salah satu dari perampok itu menjadi korban.

Perampok yang lain lalu berhasil melarikan diri dengan mobil, dan para polisi pun segera mengejarnya. Lou dan Rick membuntuti aksi kejar-kejaran itu dari belakang sembari merekam kejadian yang berlangsung.

Di tengah aksi tersebut, salah satu mobil polisi mengalami kecelakaan. Lou dan Rick melanjutkan pengejaran mereka pada mobil perampok, hingga akhirnya si perampok itu kehilangan kendali atas mobilnya dan mengalami kecelakaan juga.

Lou dan Rick bisa melihat dengan samar sosok perampok yang terbaring tak berdaya di jalan. Lou meyakinkan Rick bahwa si perampok itu sudah tewas dan menyuruh Rick untuk merekam sosok si perampok tersebut.

Namun, ternyata perampok itu masih hidup dan menembak Rick hingga tewas. Seorang polisi yang baru tiba lalu berhasil menembak perampok yang masih sempat berusaha melarikan diri itu. Sementara itu, Lou tanpa rasa kasihan merekam kondisi Rick yang sekarat sebagai pembalasan dendam karena Rick telah mengancamnya.

Nina merasa terkesan dengan hasil rekaman dari kejadian malam itu. Ia juga menolak untuk memberikan rekaman itu pada polisi dan menggunakan haknya sebagai jurnalis untuk justru menyiarkan rekaman itu pada publik.

Saat Lou kembali diinterograsi oleh polisi sebagai saksi mata dalam kejadian itu, ia berbohong dan dengan sengaja menutupi kejadian yang sebenarnya. Meski polisi mengetahui kebohongan Lou, mereka tidak memiliki barang bukti yang bisa menunjukkan hal itu.

Di akhir film Nightcrawler, Lou nampak berusaha mengembangkan usaha perburuan beritanya dengan cara mempekerjakan sekelompok orang baru.

baca: Sinopsis Film A Quiet Place (2018), Movie Horor Penuh Teror

Demikian lah ulasan singkat dan sinopsis film Nightcrawler.

Kesimpulan Film Nightcrawler

Nah, bagaimana, seru bukan jalan cerita dari film Nightcrawler? Beberapa adegan dalam film ini bahkan terasa cukup mengusik karena menggambarkan aksi kejahatan dan kriminalitas yang mengerikan. Di setiap detiknya, kita bisa menemui berbagai ketegangan yang dengan meyakinkan berhasil ditampilkan oleh para aktor pemeran film ini.

Sumber foto: Open Road Films