Sinopsis Film Johnny English Strikes Again – Sudah hampir satu dekade berlalu sejak perilisan Johnny English Reborn yang merupakan film terakhir dari seri Johnny English pada tahun 2011. Oleh karena itu, tak heran apabila para penggemar sang karakter detektif kocak asal Inggris ini menyambut antusias ketika akhirnya film ketiga dari seri Johnny English berjudul Johnny English Strikes Again diluncurkan pada tahun 2018 lalu.
Masih menampilkan Rowan Atkinson sebagai karakter utama Detektif Johnny English, film Johnny English Strikes Again mencetak kesuksesan komersial. Dengan biaya pembuatan sebesar $25 juta, film bergenre aksi komedi ini meraih pendapatan Box Office hingga $159 juta.
Film Johnny English Strikes Again terwujud melalui kerjasama dari StudioCanal, Working Title Films, dan Perfect World Pictures. Sementara itu, sebagai distributor dari film berdurasi 89 menit ini adalah Universal Pictures.
David Kerr dipercaya untuk menyutradarai film Johnny English Strikes Again. Sedangkan, naskah film ini ditulis oleh William Davies, berdasarkan karakter fiktif Johnny English yang diciptakan oleh Neal Purvis, Robert Wade, serta William Davies.
Seperti di dua film sebelumnya, Rowan Atkinson kembali berperan sebagai Sir Johnny English, seorang agen MI7 yang telah pensiun. Selain Rowan Atkinson, film ini menampilkan kembali beberapa karakter lama sekaligus menghadirkan sejumlah karakter baru.
Para pemain lain dalam film Johnny English Strikes Again, termasuk Olga Kurylenko yang berperan sebagai sosok mata-mata Rusia bernama Ophelia Bhuletova, Ben Miller sebagai agen MI7 dan juga merupakan asisten lama Johnny English yang bernama Angus atau Jeremy Bough, serta Jake Lacy sebagai sosok antagonis utama dalam film barat yang bernama Jason Volta.
Selain itu, ada pula Adam James yang berperan sebagai Pegasus, Emma Thompson sebagai Perdana Menteri Inggris, Vicki Pepperdine sebagai Lydia Bough, Pippa Bennett-Warner sebagai Lesley, Miranda Hennessy sebagai Tara, Irena Tyshyna sebagai Viola Lynch, serta David Mumeni sebagai Fabian.
Sutradara | David Kerr |
Penulis Naskah | William Davies |
Adaptasi dari | Characters by Neal Purvis, Robert Wade, William Davies |
Tanggal Rilis |
|
Durasi Tayang | 89 menit |
Asal Negara | United States |
Bahasa | English |
Didistribusikan oleh | Universal Pictures |
Tema / Genre | Action, Komedi |
Nah, langsung aja yuk, kita simak sinopsis film Johnny English Strikes Again berikut ini.
Sinopsis Film Johnny English Strikes Again (2018)
Dalam film Johnny English Strikes Again atau Johnny English 3, diceritakan bahwa karakter Johnny English telah pensiun dari pekerjaannya sebagai agen MI7. Ia kini menjadi guru geografi yang mengajar di sebuah sekolah. Meski begitu, diam-diam ia mengajari para muridnya tentang berbagai keterampilan yang dibutuhkan untuk menjadi agen rahasia.
Sementara itu, di kantor pusat pemerintahan di London, perdana menteri Inggris menjadi panik karena sistem keamanan digital pemerintahan telah dibobol oleh seorang peretas tak dikenal. Hal ini menyebabkan kebocoran data tentang nama-nama agen aktif MI7 yang saat itu bertugas di lapangan.
Untuk menyelesaikan masalah ini, perdana menteri Inggris akhirnya terpaksa harus merekrut kembali beberapa mantan agen lapangan MI7 untuk menyelidiki dalang di balik kasus peretasan tersebut. Termasuk di antara sejumlah mantan agen lapangan MI7 yang dipanggil adalah Johnny English.
Saat memenuhi panggilan itu, semua mantan agen lapangan yang kebanyakan memang sudah berusia lanjut itu dipersilakan untuk menunggu sejenak di sebuah ruangan. Di sana, Johnny tanpa sengaja memicu sebuah ledakan kecil yang meski tidak fatal, membuat semua kandidat di dalam ruangan itu pun menjadi tidak bisa menjalankan tugas yang akan diberikan.
Alhasil, Johnny menjadi satu-satunya pilihan dan ia pun secara resmi ditunjuk untuk menangani misi menghentikan aksi peretas misterius yang menyerang keamanan Inggris. Johnny mengajukan beberapa permintaan yang menurutnya dapat membantu ia selama menjalankan misi.
Pertama, ia meminta agar asisten lamanya, Bough, kembali ditugaskan untuk membantu Johnny dalam misi kali ini. Johnny juga meminta sejumlah fasilitas, berupa persenjataan dan mobil.
Kocaknya, Johnny tidak memilih alat-alat dan berteknologi tinggi. Ia bahkan menanggalkan ponselnya dan Bough. Mereka hanya membawa alat peledak yang disamarkan dalam bentuk permen.
Johnny juga memilih mengendarai sebuah mobil Aston Martin tua, dibanding mobil-mobil modern lain yang jauh lebih canggih. Menurutnya, hal ini bisa membuat mereka bisa dengan lancar bekerja tanpa dilacak oleh sang peretas yang ahli teknologi.
Johnny dan Bough pun pergi ke Prancis. Menurut data, sebuah hotel di Kota Antibes, Prancis, merupakan lokasi terakhir tempat sang peretas berada.
Di hotel itu, mereka menyamar dari pelayan untuk mendapatkan ponsel salah satu orang yang diduga bagian dari jaringan sang peretas. Tetapi, Johnny yang tidak tahu cara memasak udang membuat seluruh restoran itu terbakar dan membuat panik semua orang.
Untungnya, mereka berhasil mendapatkan ponsel yang dicari. Dari situ, mereka mengetahui bahwa target mereka selanjutnya adalah sebuah kapal pesiar yang berlabuh tak jauh dari sana.
Saat di kapal pesiar, Johnny melihat bahwa di dalam kapal itu terdapat sebuah ruangan yang dipenuhi server komputer. Mereka melarikan diri, setelah hampir tertangkap oleh agen mata-mata Rusia bernama Ophelia Bhuletova.
Keesokan harinya, Johnny lalu melihat Bhuletova mengendarai mobil di jalanan kota. Ia dan Bough pun berusaha mengejar wanita itu. Namun, setelah aksi kejar-kejaran yang konyol, mobil Johnny pun kehabisan bensin. Bhuletova justru akhirnya menghampiri Johnny.
Mereka berjanji untuk bertemu di sebuah hotel di Prancis. Sesampainya di hotel, Johnny menyuruh Bough untuk menggeledah kamar Bhuletova dan mencaritahu identitasnya. Sementara, Johnny yang mengobrol dengan Bhuletova di bar restoran, mulai terpikat oleh pesona Bhuletova.
Bough memberitahu Johnny bahwa Bhuletova kemungkinan adalah seorang mata-mata, tetapi Johnny mengelaknya. Malam itu, Bhuletova ditugaskan untuk menyingkirkan Johnny. Tapi, Johnny yang salah meminum pil menjadi hiperaktif dan berhasil menghindari berbagai serangan demi serangan dari Bhuletova tanpa disadarinya.
Sementara itu, di London, perdana menteri Inggris membuat kesepakatan dengan seorang pengusaha teknologi milyuner asal Amerika Serikat bernama Jason Volta. Volta ini lah yang sebenarnya dalang di balik kasus peretasan. Tetapi, ia berpura-pura menawarkan bantuan keamanan digital dengan syarat bahwa ia bisa mendapatkan akses pada seluruh data penting pemerintah Inggris.
Di Prancis, Johnny yang akhirnya mengetahui bahwa Volta adalah pemilik kapal pesiar dan pelaku penyerangan siber, secepat mungkin kembali ke Inggris. Mereka melaporkan hasil temuan ini. Tetapi, pemerintah Inggris yang tidak percaya menyuruh Johnny untuk melakukan penyelidikan lebih lanjut dengan menyelinap ke kediaman Volta.
Sebagai bentuk latihan, Johnny diminta untuk menggunakan teknologi virtual reality (VR) untuk menyimulasikan aksinya. Tetapi, Johnny tanpa sengaja meninggalkan ruang latihan masih dengan kacamata VR-nya ke jalanan kota London.
Ia yang mengira bahwa ia masih berada dalam ruangan pun mulai mempraktikkan perkelahian dengan sejumlah orang di jalanan dan toko-toko sekitar. Johnny bahkan memukul penjaga restoran dengan roti, mendorong seorang nenek di kursi roda, serta melempar seorang pemandu wisata dari atas bus tingkat tanpa sepengetahuannya.
baca: Review Film Nightcrawler (2014), Psikopat Menjadi Wartawan
Ketika tiba hari menjalankan penyelinapan, Johnny bertemu lagi dengan Bhuletova. Wanita itu mengaku bahwa ia agen mata-mata Rusia yang ditugaskan untuk membunuh Volta. Johnny dan Bhuletova pun bekerjasama. Mereka merekam Volta saat sedang membicarakan rencana jahatnya.
Namun, aksi mereka diketahui Volta. Johnny berhasil melarikan diri dengan menumpang sebuah mobil yang sedang digunakan oleh seorang wanita tua untuk belajar mengemudi. Meski sempat dikejar oleh Volta, Johnny akhirnya berhasil kembali ke kantor MI7.
Namun, ternyata ponsel yang ia gunakan untuk merekam rencana jahat Volta telah tertukar. Johnny pun gagal meyakinkan pihak MI7 bahwa Volta adalah penjahat siber yang mereka cari. Ia lalu diberhentikan dari misinya.
Bough meyakinkan Johnny untuk tidak menyerah. Mereka pun akhirnya pergi ke Skotlandia, tempat berlangsungnya pertemuan G12 yang dihadiri oleh para pemimpin dunia. Di sana, perdana menteri Inggris juga akan secara resmi mengumumkan kerjasamanya dengan Volta.
Di sana, mereka dibantu oleh istri Bough, Lydia, yang merupakan kapten kapal selam tempur Inggris. Kapal selam Lydia telah bersiaga di danau dekat kastil tempat penyelenggaraan acara untuk membantu serangan jika dibutuhkan.
Sementara itu, Volta mengungkapkan bahwa ia tahu Bhuletova sebenarnya adalah agen Rusia yang menyamar menjadi asistennya. Saat Volta akan membunuh Bhuletova, Johnny datang dan mengalihkan perhatian Volta. Bhuletova berhasil kabur tetapi Johnny terlempar ke danau.
Di ruang pertemuan G12, Volta meneruskan rencana jahatnya. Ia mengancam para pemimpin dunia dan meminta mereka untuk memenuhi kepentingan Volta terkait pengelolaan siber masing-masing negara.
Johnny berusaha meminta bantuan dengan menghubungi MI7. Namun, teleponnya tanpa sengaja tersambung ke kapal selam tempur Lydia. Tanpa sadar, Johnny lalu memasukkan kode akses yang digunakan untuk pelepasan misil balistik.
Misil itu lalu menyasar kapal pesiar Jason yang ada di sana. Ledakan ini menghancurkan server Jason dan membuat ancamannya menjadi tak lagi berarti. Jason berusaha melarikan diri dari kastil itu dengan menggunakan helikopter.
Di sisi lain, Johnny yang tanpa sengaja terjebak dalam baju zirah ksatria Inggris kesusahan mengejar Jason. Tetapi, dengan bantuan Bhuletova dan Bough, ia akhirnya berhasil menyusul Jason tepat sebelum ia akan naik ke helikopternya.
Jason menyindir Johnny dengan mengatakan bahwa ia tidak akan mengetahui tentang cara menghentikan helikopter dengan komputer tablet yang menjadi kendali helikopter itu karena ketidaktahuan Johnny terhadap teknologi.
Tetapi, tak kekurangan akal, Johnny akhirnya justru melempar tablet itu ke arah Volta dan membuat Volta serta ponsel yang ia gunakan untuk melakukan serangan siber jatuh ke tanah.
Perdana menteri Inggris memuji keberhasilan Johnny. Setelah misi itu, Johnny lalu kembali mengajar di sekolah dan disambut gembira oleh murid-muridnya.
Begitu lah ulasan dan sinopsis dari film Johnny English Strikes Again.
Kesimpulan Film Johnny English 3
baca: Sinopsis Film Mr Beans Holiday (2007), Aksi Kocak Berlibur ke Cannes Prancis
Di sepanjang film, berbagai aksi konyol yang dilakukan oleh Johnny English akan menghibur para penonton. Seperti film-film sebelumnya, film ini pun memakai formula komedi yang tak jauh berbeda.
Kita masih akan dibuat tertawa saat menjumpai beragam momen ketika Johnny English berhasil lolos dari bahaya karena keberuntungan semata. Film Johnny English Strikes Again juga kembali berhasil menghadirkan penampilan mengesankan dari sang aktor komedi senior Rowan Atkinson.
Secara umum, Johnny English 3 tampil sama kocaknya dengan kedua film pendahulu dalam seri komedi detektif Inggris ini.
Jadi, tertarik untuk menambahkan film Johnny English 3, Strikes Again ke dalam daftar film yang ingin kamu saksikan? Dan kabar baiknya, film ini sudah bisa kalian tonton melalui web streaming Netflix.
Sumber foto: Universal Pictures