Review Sinopsis Film Tenggelamnya Kapal Van der Wijck
in

Review Sinopsis Tenggelamnya Kapal Van der Wijck, Film Adaptasi Karya Terbaik Hamka

Review Sinopsis Tenggelamnya Kapal Van der Wijck – Diangkat dari novel karya terbaik Buya Hamka dengan judul yang sama, film Tenggelamnya Kapal Van der Wijck juga sempat merajai penayangan di bioskop-bioskop Indonesia.

Novel karya Buya sendiri dulunya merupakan sebuah cerita bersambung yang dimuat di majalah pada tahun 1938. Barulah di tahun 1962, cerbung ini disatukan dalam sebuah novel yang sampai saat ini sudah berkali-kali naik cetak dan diterjemahkan ke dalam beberapa bahasa. Lalu seperti apa sinopsisnya? Mari kita membahas dalam ulasan sinopsis film Tenggelamnya Kapal Van der Wijck dibawah ini!

Detail Film:

  • Sutradara : Sunil Soraya
  • Produksi : Ram Soraya, Sunil Soraya
  • Penulis Naskah : Donny Dhirgantoro, Imam Tantowi
  • Diadaptasi dari novel Tenggelamnya Kapal van der Wijck
  • Tanggal rilis: 19 Desember 2013, 11 September 2014 (versi extended)
  • Durasi : 164 menit, 195 menit (versi extended)
  • Negara Asal : Indonesia
  • Rating IMDB : 7.6 / 10

Sinopsis Film Tenggelamnya Kapal Van der Wijck

Film Tenggelamnya Kapal Van der Wijck

Tenggelamnya Kapal Van der Wijck adalaha film yang diadaptasi dari karya Haji Abdul Malik Karim Amrullah atau yang lebih dikenal dengan nama Buya Hamka ini sejatinya sangat kental dengan budaya Minang. Tidak hanya mencerminkan adatnya, film ini juga menunjukkan keindahan alam daerah Minang. Siapa yang menduga, jika novel karya Buya ini sebenarnya ditujukan untuk kritik kepada berbagai praktek budaya yang menurutnya sudah tidak relevan dengan zaman.

Adapun kisah novel dan filmnya sendiri berpusat pada kisah cinta Zainuddin yang kandas karena terhalang adat. Zainuddin merupakan pria berdarah campuran yang jatuh cinta dengan seorang gadis bernama Hayati yang berdarah murni Minang.

Zainuddin yang seorang yatim piatu tinggal dengan seorang kawan Ayahnya yang bernama Mak Base. Mereka tinggal di Batipuh, Sumatera. Disana, Zainuddin mengalami diskriminasi karena berasal dari kalangan minoritas Minang. Ia tidak bisa mencintai dan meminang Hayati sesuka hatinya. Selain berdarah murni, Hayati merupakan putri seorang bangsawan Minang yang tentunya tidak akan diijinkan menikah dengan Zainuddin.

Akhirnya, Zainuddin pindah ke Padang Panjang dengan terus menulis surat untuk Hayati. Gadis itu pun juga menyusul Zainuddin ke Padang dan tinggal bersama kawannya yang bernama Khadijah disana. Sayangnya, Zainuddin akhirnya harus bersaing dengan Aziz karena mereka sama-sama jatuh cinta dengan Hayati. Meski pada akhirnya Zainuddin menerima warisan yang banyak dari Mak Base, ia terlanjur dipandang rendah oleh keluarga sang gadis pujaan. Terlebih lagi, sainganya, Aziz, merupakan seorang pemuda asli Minang dengan latar belakang yang baik. Maka, menikahlah Hayati dengan Aziz.

baca: Sinopsis Dilan 1991 Film Romantis Remaja Paling Mengesankan

Putus cinta, Zainuddin pun merantau ke Jawa bersama temannya. Mereka pergi ke Batavia dan Surabaya. Disana, ia dikenal sebagai seorang penulis yang dermawan. Tanpa diduga, Hayati dan suaminya ikut pindah ke Surabaya. Sayangnya, kisah cinta mereka berdua tidak berakhir indah.

Aziz menjadi pemarah hingga ia dipecat dan kehilangan rumah. Hayati pun ditinggalkan bersama Zainuddin. Sayangnya, Hayati ditolak. Ia diminta kembali ke Sumatera. Kapal yang membawanya, Van der Wijck, tenggelam di lepas pantai utara Jawa dan membuat Zainuddin menyesal. Zainuddin meninggal tak lama setelahnya dan dimakamkan di sebelah cinta sejatinya.

Pemain Film Tenggelamnya Kapal Van der Wijck

Membahas sinopsis film Tenggelamnya Kapal Van der Wijck tidak lengkap jika tidak membahas pemain. Film yang diproduksi dan ditayangkan tahun 2013 ini digarap oleh Soraya Intercine Films dan disutradarai oleh Sunil Soraya.

Penulis naskahnya adalah Donny Dhirgantoro untuk screenplay dan Buya Hamka sebagai penulis novelnya. Adapun para pemerannya yakni Herjunot Ali sebagai Zainuddin, Pevita Eileen Pearce sebagai Hayati, dan Reza Rahadian sebagai Aziz.

baca : Sinopsis Film Bumi Manusia, Adaptasi Novel Best Seller Pramoedya

  • Pevita Pearce memerankan “Rangkayo” Hayati
  • Herjunot Ali memerankan Zainuddin
  • Reza Rahadian memerankan Aziz
  • Randy Danistha memerankan Muluk
  • Arzetti Bilbina memerankan Ibu Muluk
  • Kevin Andrean memerankan Sophian
  • Jajang C. Noer memerankan Mande Jamilah
  • Niniek L. Karim memerankan Mak Base
  • Musra Dahrizal Katik Rajo Mangkuto memerankan Datuk Hayati
  • Gesya Shandy memerankan Khadijah
  • Femmy Prety
  • Dewi Agustin

Official Trailer

Fakta Unik Film Tenggelamnya Kapal Van der Wijck

baca: Sinopsis Film Bumi Manusia, Adaptasi Novel Best Seller Pramoedya

Dari semua keunikan yang dimiliki film ini, ada satu hal yang pasti akan selalu mengingatkan penonton dengan Tenggelamnya Kapal Van der Wijck. Siapa lagi kalau bukan tokoh wanita yang bernama Hayati. Entah karena kuatnya karakter Hayati ataukah karena Pevita sukses memerankannya, ada banyak scene dan quote yang masih booming dan dikenal hingga kini.

Demikianlah ulasan terkait sinopsis film Tenggelamnya Kapal Van der Wijck. Semoga memberi Anda referensi!

Written by wekepo

wekepo.com menyuguhkan informasi dan update seputar dunia entertainment.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *