Siti Nurhalizah Di episode sebelumnya rumah Sun Woo di lempar batu. Sun Woo langsung melaporkan kejadian itu pada polisi dan polisi mengecek seluruh halaman rumah Sun Woo. Karena halaman belakang Sun Woo tidak ada CCTV, polisi jadi kesulitan untuk melihat tersangka. Ketika sudah bubaran, Ye Rim melihat seseorang memakai baju serba hitam berjalan dari arah rumah Sun Woo.
Di dalam rumah, Sun Woo yang sedang membersihkan pecahan kaca kaget melihat Tae Oh datang kerumahnya dan memperbaiki kaca yang sudah pecah. Ternyata Joon Young melapor kejadian tadi pada Tae Oh dan ia bergegas datang.
Sun Woo tidak suka dengan keberadaan Tae Oh, Sun Woo berkata bahwa ia bisa melakukannya sendiri tanpa bantuan Tae Oh. Setelah selesai memperbaiki kaca, Tae Oh meminta Sun Woo untuk mengijinkan Joon Young menginap sementara dirumahnya. Tetapi Sun Woo tidak mengijinkan dan menyuruh Tae Oh segera pergi.
Tae Oh sampai dirumah. Ia di telfon Seol dan meyakinkan Tae Oh untuk tidak khawatir karena, direktur utama rumah sakit yakni Dr.Kong adalah orang yang rakus. Dia pasti menginginkan donasi dibanding mempertahankan Sun Woo.
Ke esokan harinya, Da Kyung berkumpul pertama kali bersama asosiasi perempuan. Mereka makan-makan di tempat mewah dan juga olahraga menembak. Saat mereka selesai makan, Ye Rim berencana untuk membayar semuanya, tetapi Da Kyung menolak dan langsung mengambil bill. Pelayan masuk dan membawa minuman anggur mahal untuk semua ibu-ibu disana, ternyata Tae Oh sudah membayar dan memberikan minuman sebagai oleh-oleh.
Mendengar itu, Da Kyung tampak senang karena Tae Oh telah memperhatikannya. Tetapi Ye Rim tidak suka kalau Tae Oh ikut campur, karena perlakuannya yang berlebihan dan juga bertentangan dengan tujuan pertemuan mereka antara sesama wanita.
Ibu Da Kyung kesal karena Ye Rim tidak menghargai pemberian orang lain tetapi Istri Ketua Choi membenarkan perkataan Ye Rim. Dan dimulai dari sekarang, mereka harus berhenti memakai uang suami untuk membayar makanan mereka. Wanita yang lainnya setuju dan pergi meninggalkan hadiah yang diberikan Tae Oh kecuali Seol yang mengambil minuman itu.
Diperjalanan pulang, Seol menyuap Istri Dr.Kong untuk mempertemukannya dengan Istri Ketua Choi dan juga membantu Seol agar menjadi direktur asosiasi dengan sebuah perhiasan beserta minuman yang Tae Oh berikan.
Pagi hari di rumah Sun Woo, ia baru saja kembali dari pusat perbelanjaan dan melihat surat ber amplop merah di meja makan. Sun Woo membuka surat itu dan berisikan surat ancaman untuk pindah dari rumah nya. Sun Woo menjadi takut setelah membaca surat itu, ia melihat sekali-kali ke arah lantai atas dan jendela rumahnya. Karena saking takutnya ia saat dirumah, Sun Woo sampai terkejut mendengar ponselnya bergetar. Telfon itu dari suster rumah sakit yang memberitahu jika Sun Woo meninggalkan berkas yang harus ia ulas dan Sun Woo pun pergi kerumah sakit untuk mengambilnya.
Di dalam mobil, tak sengaja ia melihat Joon Young yang berjalan ke rumah sakit. Sun Woo mengikuti Joon Young yang ternyata masuk keruangan psikiater. Sun Woo terkejut dan marah kenapa Joon Young, anak yang masih SMP bisa masuk konsultasi tanpa ditemani wali. Sun Woo berteriak pada Joon Young hingga membuat heboh rumah sakit. Joon Young ikut marah melihat ibunya yang bertingkah berlebihan dan pergi meninggalkan rumah sakit.
baca: Sinopsis Drama The King: Eternal Monarch (Lee Min Ho & Kim Go Eun) Episode 1-Tamat
Selepas Joon Young pergi, Yoon Ki, dokter yang menangani Joon Young berkata pada Sun Woo untuk memberikan ruang pada Joon Young. Ia bercerita pada Sun Woo yang begitu khawatir pada anaknya, kalau Joon Young sudah ber konsultasi selama hampir 6 bulan.
Joon Young merasa bersalah atas perceraian orang tuanya. Joon Young menemukan kartu memori kamera di kamar Sun Woo yang dimana, kartu memori itu adalah rekaman yang tak sengaja Joon Young rekam saat Da Kyung dan Tae Oh ber ciuman. Yoon Ki juga memberi saran agar Sun Woo membiarkan sementara waktu untuk Joon Young bertemu dengan ayahnya karena itu akan membantu mengatasi perasaan kehilangan.
Keesokan harinya, di sebuah salon spa yang dimana tempat spa itu salah satu karyawannya adalah Hyun Seo. Istri Dr.Kong berhasil mempertemukan Seol dan Istri Ketua Choi. Istri Dr.Kong memancing Seol untuk berbicara. Mereka berdua membiacarakan Tae Oh yang sudah berhasil menghasilkan banyak uang setelah sebelumnya ia bangkrut dan dipermalukan di seluruh kota.
Istri Ketua Choi menanggapi omongan mereka, Tae Oh memang berhasil tetapi ia menghabiskan uangnya untuk menghancurkan karir mantan istrinya. Seol menyelak dan berkata jika itu tidak benar. Karena tidak suka dengan jawaban Seol yang terlihat ambisius agar Sun Woo dikeluarkan, Istri Ketua Choi yang saat itu tengah dipijit langsung menyelesaikan dan pergi meninggalkan mereka berdua. Seol nampak panik dengan omongannya dan Istri Dr.Kong menenangkan Seol agar tidak khawatir.
Di sore hari, Tae Oh datang menjemput Joon Young untuk makan malam bersama. Sesampainya dirumah Tae Oh, Joon Young awalnya tak tenang hingga akhirnya Da Kyung menyuruh Tae Oh mengambil beberapa barang milik Jenny, anak mereka dan membiarkan Da Kyung bertiga dengan Joon Young.
Saat Tae Oh pergi, Da Kyung meminta maaf tentang yang dulu. Tetapi ia mencintai Tae Oh dan Tae Oh sangat peduli pada Joon Young. Da Kyung berharap Joon Young bisa akur dengannya. Mendengar itu, Joon Young mulai sedikit nyaman dengan suasananya.
Ketika Tae Oh ingin mengantar Joon Young pulang, Da Kyung menahan dan meminta Joon Young untuk menginap dirumahnya saja. Mereka masuk ke ruangan yang sudah disiapkan untuk Joon Young menginap.
Dirumah Sun Woo pada malam hari, ia makan malam sendirian sambil sesekali melihat jam menunggu Joon Young pulang. Ketika ia sedang menunggu di meja makan, ia menerima sms dari Hyun Seo.
Bersamaan dengan SMS masuk, tiba-tiba ada seseorang yang memecahkan cctv didepan pintu rumah Sun Woo, Ye Rim melihat kejadian itu. Ye Rim segera menelpon polisi untuk meminta pertolongan, Yoon Ki juga menelfon Sun Woo saat kejadian itu terjadi.
Namun Sun Woo sudah diserang dan terluka, Sun Woo bergegas mengangkat telfon itu untuk meminta bantuan.
Sun Woo di cekik hingga badannya tersungkur ke lantai, tangan dan kepalanya terluka karena terkena pecahan kaca. Sun Woo sempat membela diri dengan melemparkan botol wine ke kepala orang itu hingga terkujur dilantai dan mengeluarkan darah.
Polisi datang diiringi suara sirine. Tetapi dengan cepat sang pelaku bergegas kabur dan menabrak Ye Rim yang berada didepan rumah Sun Woo yang menunggu polisi datang, Ye Rim terjatuh dan tangannya lebam.
Dirumah Tae Oh, Joon Young khawatir karena ibunya tidak mengangkat telfonnya. Tae Oh yang melihat Joon Young khawatir berspekulasi bahwa mungkin saja ibunya sudah tidur, tetapi Joon Young berkata jika ibunya memiliki insomnia. Tidak lama, Sun Woo menelfon balik Joon Young. Ia meminta izin karena ingin tidur dirumah ayahnya. Sun Woo mengizinkannya. Lagipun, rumah Sun Woo berantakan akibat serangan tadi.
Setelah polisi selesai melihat lokasi kejadian dan mengintrogasi Yoon Ki sebagai wali dari Sun Woo dan Ye Rim sebagai pelapor. Mereka pergi dan Yoon Ki mengobati luka yang ada di tubuh Sun Woo. Yoon Ki menawarkan untuk tinggal dirumahnya dahulu karena khawatir, tetapi Sun Woo tidak mau. Sun Woo berjalan ke kamarnya dengan perlahan karena kepalanya masih terasa pusing.
Tiba-tiba, pintu rumahnya terbuka, ternyata itu Joon Young yang pulang diantar Tae Oh. Sun Woo terkejut melihat mereka datang karena Sun Woo mengira, Joon Young akan tetap menginap disana. Tetapi Joon Young merasa khawatir meninggalkan ibunya sendiri dan memilih pulang.
Joon Young kaget melihat kondisi ibunya yang terluka dan kaca jendelanya yang sudah hancur. Sun Woo berkata itu tidak apa-apa, dan mendorong Joon Young untuk pergi kekamarnya.
Besok harinya. Dengan cuaca dingin dan turun salju, Sun Woo menemui Hyun seo. Hyun seo mengkhawatirkan Sun Woo karena ia tahu bahwa mantan suaminya kini telah kembali dan berusaha untuk membuatnya di pecat dari rumah sakit.
Mendengar itu dari Hyun Seo, ia pergi ke rumah Ye Rim menanyakan kenapa ia melaporkan kejadian malam itu. Ye Rim mengatakan pada Sun Woo jika malam itu, ia melihat ada orang aneh yang mengintip rumah Sun Woo beberapa hari yang lalu. Ye Rim tidak yakin siapa orang yang semalam ia lihat, tetapi pernah ia lihat hari itu Tae Oh masuk ke rumah Sun Woo sekali pada sore hari saat tidak ada orang dirumah.
Sesampainya di kantor Tae Oh, Sun Woo berteriak memanggil nama Tae Oh untuk segera keluar. Suasana kantor menjadi gaduh karena ulah Sun Woo yang memaksa menerobos masuk kantor. Setelah berhasil bertemu Tae Oh, mereka beradu argument hingga Tae Oh menyerang Sun Woo dengan berkata kalau Sun Woo tidak tahu jika Joon Young yang pergi konseling psikiater. Sun Woo juga bahkan tidak tahu jika Joon Young sangat khawatir perihal ibunya yang mengalami insomnia.
Salah satu karyawan Tae Oh, menelfon Da Kyung perihal kejadian yang terjadi sore itu dikantor. Pada malam harinya dirumah sakit, Da Kyung datang ke ruangan Sun Woo. Da Kyung meminta Sun Woo untuk tidak mengganggu suaminya dan berdamai tanpa menyimpan rasa dendam. Padahal yang menganggu hingga mengancam adalah Tae Oh. Sun Woo berkata jika Da Kyung masih belum mengetahui siapa suami yang dia cintai itu sebenarnya.
Malam sepulang dari rumah sakit, Sun Woo datang ke salah satu tempat yang sudah di booking oleh Istri Ketua Choi. Istri Ketua Choi ini ada di pihak Sun Woo karena ia berterima kasih sudah memberi informasi perihal suaminya yang selingkuh dulu.
Malam hari di tempat asing, Tae Oh bertemu seseorang berpakaian serba hitam. Orang itu adalah Park In Kyu, mantan pacar Hyun Seo. In kyu balas dendam pada Sun Woo karena membuatnya membusuk di penjara selama satu tahun.
Tae Oh bekerja sama dengan In Kyu untuk menakuti Sun Woo, tetapi Tae Oh marah, karena perjanjian mereka hanya sampai Sun Woo takut bukan sampai terluka. Jika In Kyu menentang perintah Tae Oh dan melukai Sun Woo lagi, perjanjian akan berakhir dan In Kyu tidak mendapat bayaran satu persen pun.
Malam hari di rumah Ye Rim, ia terus menelfon suaminya, Jae Hyuk, tetapi tidak di angkat. Rupanya suaminya kini bermain wanita lagi. Jae Hyuk berkencan dan pergi ke hotel bersama seseorang pelayan di restaurant yang sebelumnya, Ye Rim dan Jae Hyuk makan malam bersama di restaurant itu.
Pelayan itu menanggapi Jae Hyuk yang selalu meliriknya dan memberikan nomor telfonnya di kertas tanda terima saat Jae Hyuk di kasir. Mereka pergi berkencan setelah pelayan itu meminta dibelikan tas mewah pada Jae Hyuk.
Pagi hari di tanah lapang, perkumpulan asosiasi wanita berkumpul untuk olah raga menembak. Masing-masing dari mereka memperlihatkan keahlian menembak mereka dengan suasana yang gembira. Setelah masing-masing dari mereka sudah bergantian menembak, Sun Woo datang membawa senapan panjang dan meminta izin untuk bergabung di asosiasi wanita.
Mereka membuat polling siapa saja yang setuju Sun Woo bergabung. Pertama kali yang setuju adalah Istri Ketua Choi, diikuti Istri Dr.Kong dan Da Kyung. Kini sudah resmi, Sun Woo bergabung dengan perkumpulan asosiasi wanita.
source gambar : JTBC
