Siti Nurhalizah Sinopsis Anime Yesterday Wo Utatte Episode 4. Di awali dengan Rou Hayakawa yang sedang ujian masuk di salah satu Institusi Seni. ia mengalami kesulitan dihari pertama karena melihat orang lain menggunakan alat lukis yang belum ia kenal.
Takishita menyarankan Rou untuk tidak terlalu mencolok tentang hal yang ia tidak tahu di ujian masuk, karena semua orang punya trik tersendiri. Rou nampak khawatir karena di kelas ini berbeda dengan kelas seni di sekolahnya. Ditambah lagi murid-muridnya yang hebat semua.
Sepulang dari kursus seni, ia terkejut melihat shinako ada dirumahnya. shinako datang sebab keluarganya mengirimi beberapa sayuran dari rumah, jadi ia ingin membaginya untuk Rou. Rou sangat senang dapat memakan masakan Shinako setelah sekian lama.
Saat tengah makan malam, Shinako diberitahu Ayah Rou kalau setelah lulus sekolah nanti, ia ingin melanjutkan ke sekolah seni. Rou malu karena ayahnya memberitahu Shinako, ia tak suka dianggap sebagai orang pekerja keras.
Saat tengah menyantap makanan, Rou flashback ketika ia kecil, ia sangat senang ketika berhasil memenangkan kompetisi menggambar tingkat prefektur, sejak saat itu, ia selalu dikenal sebagai “bocah yang bisa menggambar” disekolah. Shinako-pun memuji gambar Rou yang lebih baik dibandingkan kakaknya, Yuu. Satu-satunya hal yang tidak bisa Yuu lakukan hanyalah menggambar. Yuu yang berpotensi namun sakit-sakitan, selalu berada di pusat perhatian semua orang. Selama Rou menggambar, orang-orang mengakui-nya tetapi ia selalu di bayang-bayang Yuu.
Setelah selesai makan, mereka membersihkan piring sambil mengobrol. Saat itu, Shinako memberitahu Rou kalau ia dan Ayah Rou akan sama-sama pulang ke kampung halaman mereka. Seketika Shinako terkejut mendengar jawaban Rou yang mirip sekali dengan Yuu.
Rou tidak suka, ia sangat benci jika Shinako menyamakan dirinya dengan kakaknya. maka dari itu, yang ia lakukan sekarang hanyalah bekerja keras dengan caranya sendiri hingga Shinako mau mengakui Rou sebagai orang lain, bukan kakaknya. Rou meminta Shinako untuk melihatnya.
Shinako merasa Rou sudah salah paham, hubungan mereka memang sangat dekat dari kecil tetapi Shinako hanya menganggap Rou sebagai adiknya. berbeda dengan Yuu, Shinako mengganggap Yuu sebagai cinta bukan hanya simpati belaka. Rou marah, ia tidak terima dengan perkataan Shinako
Semenjak kejadian itu, Rou mengalami kesulitan konsentrasi di sekolah seninya. Ia mampir ke supermarket tempat Rikuo bekerja, mereka saling meledek. Saat Haru datang, ia kaget melihat wajah Rou yang tidak asing. Rou mengucapkan terima kasih pada Haru karena waktu itu memberinya kopi. Setelah Rikuo memberitahu total belanjaan Rou, ia meminta Rou untuk segera pergi.
baca: Review Sinopsis Trilogi Kedua Anime Donten ni Warau Gaiden
Sebelum pulang, ia melihat Haru dengan manjanya meminta Rikuo menemaninya pulang. Rou tak menyangka, ternyata Rikuo mempunyai cadangan selain mengicar Shinako. Ia mengancam Rikuo akan memberitahukan ini pada Shinako.
Karena Rikuo masih ada jam kerja, jadi Haru ditemani Rou saat perjalanan pulang. Mereka mengobrol sambil berjalan pulang, Haru memberitahu Rou kalau ia juga pernah sekolah di SMA yang sama dengan Rou, namun sudah keluar dengan alasan sudah bosan sekolah. Haru iri dengan Shinako yang sangat populer. Rou mengatakan kalau Shinako tidak tertarik padanya, Haru memukul punggung Rou dengan keras sambil menyemangati Rou demi dirinya. saat mereka hendak berpisah, Rou kaget melihat burung gagak yang mengikuti Haru dan menyebutnya gadis aneh.
Besok harinya, Rou yang masih cemas dengan kejadiannya dengan Shinako, tetap menjalani kursus seni yang ia lakoni dengan baik. Sesampai dirumah, ia baru ingat bahwa ayahnya dan Shinako sama-sama pergi ke kampung halaman. Ia sangat senang mendapat surat dari Shinako yang sudah membuatkannya makanan.
Saat sedang menyantap makanan, ia memikirkan Shinako yang semenjak kejadian itu, ia tak pernah datang kerumah Rou. Rou menduga setelah kembali dari kampung, shinako akan berperilaku seperti biasa dan seakan-akan tidak terjadi apapun.
baca: Lagu Ending Karakter Tambahan Anime Cardcaptor Sakura: Clear Card
Dulu Rou berfikir kalau Shinako pergi meninggalkan Kanazawa karena berusaha melupakan kakaknya. Tapi ternyata ia salah, Shinako berusaha lari dari realita kehidupan di Kanazawa tanpa ada kakaknya.
Shinosuka berada di kamar Yuu, ia berdoa untuk arwah Yuu dan melihat pohon sakura yang dulu selalu ia lihat sambil merawat Yuu sakit. Ayah Rou yang membawa barang peninggalan Yuu berkata pada Shinako kalau ia akan menyewa rumah ini tahun depan. Karena ia dan Rou akan berada di tokyo dalam jangka panjang.
Sambil menatap barang Yuu, ayah Rou berkata kalau mereka berdua harus sama-sama bisa melangkah ke depan. Ayah Rou tidak masalah jika Shinako melupakan Yuu sekarang, ia bisa sesekali kembali kerumah ini untuk mengingatnya.
Shinako melihat penghapus yang dulu Yuu pinjamkan padanya saat sekolah dasar. Shinako sangat senang dengan kebaikan Yuu padanya. Saat ia sedang melihat penghapus itu, tiba-tiba Shinako merasakan ada Yuu di halaman bersebelahan dengan Pohon Sakura. Shinako menghampiri Yuu yang saat itu memakai baju sekolah sambil tersenyum ke arahnya, yang dapat Shinako lakukan hanya menangis karena sangat merindukan nya.
Sedangkan Rou, ia bertambah semangat. Ia tidak menyerah untuk mendapatkan Shinako walaupun sudah di tolak sekali. Rou menjadi semangat untuk sekolah seninya agar tak tertinggal dengan murid yang lain.
Source gambar : Doga Kobo Studio
