Siti Nurhalizah wekepo.com – Setelah menolak pernyataan cinta dari Rikuo, Shinosuka pergi ke salon sambil menatap bunga sakura dari jendela. Shinosuka memotong rambutnya menjadi pendek sebahu membuatnya terlihat lebih fresh dan cantik.
Di supermarket, Haru mengajak Rikuo pergi dengan memaksa sambil menarik tangannya. Rikuo tidak suka Haru memaksanya, lagipun Rikuo sedang bekerja. Kinoshita menawarkan diri untuk pergi dengan Haru, Kinoshita berkata jika Rikuo masih kesal karena belum bisa melupakan saat ia di tolak Shinosuka. Haru kesal karena Rikuo belum bisa move on, lalu Haru keluar supermarket dan pergi sendiri dengan cemberut.
Sejak Shinosuka menolak Rikuo, mereka sudah lama tidak pernah bertemu lagi. Rikuo tidak bisa melupakan itu, ia pun kerap kesal setiap ada wanita yang mendekatinya, termasuk Haru.
Di sekolah tempat Shinosuka mengajar, sedang ada acara kelulusan. Ini pertama kalinya Shinosuka mengikuti Upacara Kelulusan saat menjadi guru. Shinosuka tampak gugup sebelum acara dimulai. Setelah acara selesai, Shinosuka berfoto bersama murid-muridnya yang akan berpisah. Shinosuka tampak sedih sekaligus bahagia melihat murid-murid sudah lulus.
Setelah upacara selesai dan murid yang lainnya sudah bubar, guru-guru bersiap mengadakan pesta. Shinako dan guru lainnya berjalan di lorong sekolah menuju ke Pesta yang akan diadakan, Shinako tiba-tiba berhenti dan melihat ke atas, ke arah ruang kelas. Dengan cepat, ia meminta guru untuk pergi ke pesta lebih dahulu karena Shinosuka melupakan sesuatu.
Shinako pergi menemui Rou diruang kelas, Rou adalah salah satu murid Shinako yang menyukai dunia Lukis. Ketika Shinako membuka pintu kelas, ia melihat Rou sedang melukis dan menumpuk meja serta bangku yang membuat Shinako marah karena kelas jadi terlihat berantakan. Rou terkejut karena Shinako tiba-tiba masuk, ia tersipu malu ketika melihat rambut baru Shinako.
Rou datang ke Tokyo sebelum upacara masuk dimulai. Ia datang ke kota sebab ayahnya ditugaskan di Tokyo, maka dari itu ia datang lebih awal. Rou menggoda Shinosuka, Jika Shinosuka menetap di Kanazawa, Rou akan ikut dengan Shinosuka tinggal di Kanazawa juga. Rou juga mengundang Shinako untuk datang kerumahnya karena, ayahnya sangat ingin bertemu Shinako, dan juga Rou merindukan masakan Shinako.
Tapi Shinako tidak bisa datang karena sedang ada pesta antar guru di salah satu Restaurant. Dan, disini Rou memanggil Shinako tanpa sebutan Sensei. Di jepang, setiap murid harus menggunakan kata Sensei dibelakang nama gurunya, karena kata Sensei merupakan kata gelar untuk orang yang di hormati, salah satunya yang berprofesi sebagai guru.
Setelah Shinosuka selesai menghampiri Rou yang menyuruhnya membereskan meja dan bangku tadi, ia lantas pergi ke Restaurant tempat pesta upacara untuk para guru.
Di Retaurant, bersama dengan guru-guru yang lainnya, Shinosuka makan dan ngobrol dengan salah satu guru wanita yang bernama Morita. Morita baru mengetahui kalau Shinosuka dulu sekolah SMA di Karazawa dan pindah ke Tokyo untuk kuliah. Di Tokyo ia mendapat pekerjaan hingga akhirnya memutuskan berhenti dan kembali ke Karazawa sebelum akhirnya menemukan tempat pekerjaannya yang sekarang.
Ada pertanyaan di balik cerita perjalanan Shinosuka di kepala Morita, kenapa Shinosuka kembali ke karazawa, atau Shinosuka meninggalkan seseorang di Karazawa. Setelah Morita bertanya ke Shinosuka seperti itu, mata Shinosuka berkaca-kaca sambil menatapi Morita, ia termenung menurunkan kepalanya dan berkata tidak.
Setelah keluar dari restaurant, para guru ingin berganti lokasi dan melanjutkan pestanya. Tapi Shinosuka izin untuk pulang lebih awal.
Di perjalanan pulang, Shinako mampir ke taman bermain, duduk di ayunan dan melihat bunga sakura yang sedang bermekaran. Shinosuka mengingat ketika dulu, ia dan Rikuo bersama-sama berjalan ditengah pohon sakura yang bermekaran, sambil Shinosuka membawa belanjaan yang di pegangnya. Tiba-tiba Rikuo datang dan memanggil nama Shinosuka, Shinosuka tampak terkejut mendengar suara dan melihat Rikuo yang berdiri di depannya.
Rikuo memandangi Shinosuka yang terlihat murung, Shinosuka menyadari bahwa, bunga sakura terlihat cantik padahal sebelumnya ia tak begitu suka sakura. Waktu terasa cepat, tak terasa mereka sudah lulus kuliah setahun yang lalu.
Shinosuka curhat kalau mengecewakan karena banyak orang-orang yang tidak berubah secepat itu, Walau waktu terus berjalan. Rikuo yang mendengarkannya mengatakan kalau Shinosuka selalu berfikir terlalu ke depan. Shinosuka mengelak jika ia selalu berfikir ke depan. Mungkin kelihatannya seperti itu, namun kenyataannya tidak, Shinosuka terus berputar di tempat yang sama.
Sambil menundukan kepalanya, Shinosuka ingin jika Rikuo memendam perasaan suka padanya, Ia hanya ingin Rikuo menganggapnya sebagai teman. Shinosuka ingin berteman dengan Rikuo seperti dulu lagi, tertawa bersama tentang hal-hal bodoh dan yang lainnya. Shinosuka menegakkan kepalanya dan melihat Rikuo, Apakah terlalu banyak permintaan? Tetapi Rikuo berkata ia akan berusaha dan Shinosuka meminta maaf kepada Rikuo.
Tiba-tiba shinosuka dan Rikuo mendengar suara burung gagak. Ternyata itu Kosuke, burung Gagak yang sering di bawa haru kemana-mana. Haru dan Kosuke tak sengaja bertemu dan mendengar pembicaraan antara Rikuo dan Shinosuka. Shinosuka menjelaskan jika Rikuo tak sengaja bertemu dengannya. Haru yang kesal mendengar jawaban dari Shinosuka, berkata jika itu bukan urusannya. Haru pun berlari pergi bersama dengan Kosuke yang terbang mengikutinya. Saat Haru pergi, Rou tak sengaja menengok kearah Haru yang keluar dari taman, ia melihat Shinosuka bersama pria lain.
Besoknya di supermarket, Haru tak datang berkunjung seperti biasanya. Kinoshita curiga kalau Rikuo membuat Haru membencinya. Rikuo kepikiran dengan Shinosuka yang semalam, mereka bertemu di taman. Pria dan wanita sejatinya bisa saja berteman jika mempunyai rasa percaya diri yang kuat untuk tetap berteman. Walau dia mengakhiri pertemanan disaat kau masih punya perasaan padanya, kau harus bermental baja jika berada di situasi seperti itu.
Rou masuk ke supermarket membeli majalah. Ketika sampai di kasir, Rou membuat kekacauan yang akhirnya Kinoshita memerintahkan Rikuo dan Rou menyelesaikan masalah mereka di luar.
Rou adalah tetangga Shinosuka dari kecil. Menurut Rou, Rikuo tidak pantas dengan Shinosuka karena hubungan mereka yang tidak saling mengetahui, terlebih lagi mengetahui masa kecil Shinosuka di Karazawa.
Di masa kecil, Shinosuka dan Rou tinggal di kota karazawa. Ibu mereka sama-sama sudah meninggal kala itu. Mereka adalah tetangga yang saling membantu.
Rou mempunyai seorang kakak laki-laki yang seumuran dengan Shinosuka. Kakak Rou mempunyai jantung yang lemah dan meninggal 6 tahun yang lalu, Shinosuka sering datang ke tempat Rou dan merawat kakaknya yang sakit. Kakak Rou sering merasa terganggu karena Shinosuka selalu datang. Di malam kakaknya meninggal, Shinosuka seharian penuh memandang pohon sakura yang berada di kebun rumah Rou. Shinosuka selalu teringat kakak Rou saat bunga sakura mulai tumbuh.
Di sisi lain, Haru menunggu Shinosuka didepan gerbang sekolah. Ia mengajak Shinosuka berbicara di taman sambil melihat bunga sakura. Haru mengajak Shinosuka melakukan kontes. Kontes yang dimaksud adalah kontes mendapatkan Rikuo.
Tapi Shinosuka tak mau, karena tidak ingin memiliki hubungan lebih dari teman. Bukan karena Rikuo pengangguran, tetapi Shinosuka mencintai seseorang yang sekarang sudah tidak ada di dunia. Shinosuka sudah lelah jika untuk jatuh cinta, maka dari itu Haru tidak perlu khawatir dengannya.
Mendengar tentang Shinosuka, Haru jadi tidak khawatir dan membulatkan tekadnya untuk perang dengan Shinosuka. Haru tak ingin bergerak diam-diam lagi, dan akan berusaha memenangkan perang ini. Sebelum pergi, Haru melupakan satu hal penting, Haru mengatakan jika dia di keluarkan bukan salah Shinosuka.
Sore hari, Rikuo menunggu Shinosuka didepan rumahnya. Rikuo mengatakan teman masa kecil Shinasuka yang bernama Hayakawa Rou yang datang ke supermarket hari ini. Seperti mengetahui apa yang terjadi antara ke duanya, Shinosuka meminta maaf pada Rikuo karena tidak memberi tahunya. Ia tak berusaha untuk menyembunyikannya, tapi tidak ingin membuat itu sebagai alasan tidak menerima cinta Rikuo. Shinosuka merasa bodoh karena sampai sekarang, ia belum juga bisa melepaskan masa lalu.
Mereka sama-sama ingin menghentikan pertemanan mereka. Karena percuma saja jika salah satu dari mereka bekerja keras untuk mendapatkannya. Lalu Rikuo mempunyai tujuan lain setelah memutuskan pertemanannya, ia akan menunggu shinosuka membuka hati untuknya.
Source gambar : samehadaku
